ManTenNA 

adalah tatakrama bahasa Sunda yang berarti "Beliau" dalam konteks yang sangat halus dan penuh penghormatan. Kata ini biasanya digunakan untuk orang yang sangat agung, mulia, dan benar-benar dihormati.
Oleh karena itu, kata MANTENNA lebih pantas diberikan kepada yang Maha Agung, yaitu Allah SWT (Sang Khaliq).

Segala sesuatu bersumber dari Sang Khaliq (Allah), dan sebagai makhluk, manusia tidak bisa berbuat apa-apa tanpa kekuatan-Nya.

Manusia lemah dan hanya bergantung kepada Sang Khaliq. Maka dari itu, sebagai makhluk, kita hanya bisa IKHLAS / RIDHO, PASRAH, dan BERSYUKUR atas segala yang diberikan oleh-Nya.

 

ManTenNa:

  1. Man: Bisa diambil dari kata "Manusia" yang berarti manusia atau individu. Ini menandakan bahwa metode ini sangat manusiawi dan ditujukan untuk penyembuhan individu.
  2. Ten: Bisa berasal dari kata "Tenang" atau "Tenaga". "Tenang" menandakan keadaan pikiran dan jiwa yang damai, sedangkan "Tenagamerujuk pada energi atau kekuatan yang dibutuhkan untuk proses penyembuhan.
  3. Na: Bisa merujuk pada kata "Nafas" atau "Natural" (alami)"Nafas" melambangkan kehidupan dan keberadaan, sementara "Natural" menekankan bahwa metode ini bersifat alami dan holistik.

Jadi, "ManTenNa" bisa diartikan sebagai metode yang berfokus pada penyembuhan manusia secara holistik, membawa ketenangan, energi, dan pendekatan yang alami.

Dalam konteks metode SEFT Instant Healing Happines Movement, "ManTenNa" mencerminkan tujuan utama dari metode ini, yaitu untuk membantu individu mencapai keseimbangan, kedamaian, dan kesehatan melalui teknik penyembuhan yang menggabungkan aspek spiritual, emosional, dan fisik.